Didi
sangat mengidamkan hadiah ulang tahunnya bisa naik bianglala di pasar
malam. Tetapi, bagaimana mungkin dia meminta pada bapak dan ibunya
hadiah itu. Ibu sedang sakit. Sementara bapak terpaksa harus memulung
botol dan gelas plastik kosong. Didi pun berniat membantu bapaknya
memulung botol dan gelas plastik kosong. Sampai-sampai dia harus menolak
ajakan Mario, teman barunya. Selain harus mengerjakan tugas kelompok,
Mario juga menawarkan es krim, coklat, dan buah-buahan. Tetapi,
penolakan Didi hampir saja membawanya ke polisi. Didi dituduh mengambil
uang dalam dompet yang ditemukannya.
Di hari ulang tahunnya, Didi bersiap untuk naik bianglala. Tetapi, kedatangan Kino dan Guruh membuyarkan harapannya. Didi berlarian pulang karena ibunya yang jatuh sakit lagi. Sesampainya di rumah, Didi mendapati kejutan yang istimewa.
Bagaimana akhir dari kisah ini? Apakah ibunya Didi sembuh? Lalu terwujudkah keinginan Didi untuk naik bianglala?
Di hari ulang tahunnya, Didi bersiap untuk naik bianglala. Tetapi, kedatangan Kino dan Guruh membuyarkan harapannya. Didi berlarian pulang karena ibunya yang jatuh sakit lagi. Sesampainya di rumah, Didi mendapati kejutan yang istimewa.
Bagaimana akhir dari kisah ini? Apakah ibunya Didi sembuh? Lalu terwujudkah keinginan Didi untuk naik bianglala?
| Rp |
| Hemat Rp 3.900 |
| Rp 22.100 |
 |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar