Studi atas Teori Politik Islam dari Fikih Politik ke Teologi Politik
Pengalaman lebih dari seabad kekalahan, kegagalan dan keterpurukan Muslimin dalam menghadapi kekuatan arogan dunia telah dicermati secara teliti oleh Imam Khomeini. Ia berhasil menunjuk mana saja problem dan kendala utama. Dalam analisisnya yang serba cermat, ia mengacu sebuah metodologi yang benar-benar baru dan khas dalam mengurai persoalan Fikih, Teologi, dan Filsafat-Irfan(Teosofi). Padahal, metodologi ini ditempuh di tengah wacana galib dunia didominasi gagasan pemisahan agama dari politik, kecenderungan lari dari pemerintahan, dan masa bodoh terhadap persoalan regional dan internasional. Betapa keluhan dan penderitaan yang membebani Imam Khomeini dari atmosfer dan situasi politik masa itu.
Dalam kondisi serba sulit itu Imam Khomeini nyatanya berhasil merekonstruksi pemikiran politik Islam dari celah-celah studi fikihnya. Namun, pemikirannya itu tidak lantas jadi terkungkung dalam kerangka disiplin Fikih dan Ushul fikih. Ia justru membuktikan keniscayaan pemerintahan Islam dengan model kepemimpinan Wali Fakih dalam ilmu Teologi, dan dengannya ia berhasil memperkaya Fikih. Satu langkah dan terobosan besar Imam Khomeini yang telah mengeluarkan Wilayatul Fakih dari Fikih dan merumuskannya sebagai satu tema teologi.
|
Rp |
|
Hemat Rp 5.250 | |
Rp 29.750 | |
Judul | Dinamika Pemikiran Politik Imam Khomeini |
No. ISBN | - |
Penulis | Akbar Najaf Lakza'i |
Penerbit | Sadra Press |
Tanggal terbit | Maret - 2013 |
Jumlah Halaman | - |
Berat Buku | 300 gr |
Jenis Cover | Soft cover |
Dimensi(L x P) | - |
Kategori | Sosial-Politik |
Bonus | - |
Text Bahasa | Indonesia ·· |
Lokasi Stok | gudang bukukita |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar