Dunia pendidikan kita sedang bergiat dengan
peningkatan mutu. Tema tentang mutu pendidikan menjadi pembahasan di
berbagai forum. Berbagai upaya dilakukan untuk memperbaiki mutu
pendidikan Indonesia. Secara manajerial, konsep yang awalnya
dipergunakan dalam dunia bisnis juga mulai dijalankan dalam mengelola
lembaga pendidikan. Manajemen strategis, Manajemen Mutu Terpadu atau
Total Quality Management dan Balance Score Card misalnya, diterapkan
juga di lembaga pendidikan.
Namun, Max de Pree menulis pernyataan yang tidak bisa kita abaikan begitu saja. "Kita bicara soal mutu barang dan jasa. Tapi bagaimana dengan mutu relasi kita, mutu komunikasi kita, dan mutu janji-janji kita kepada orang lain?" Pernyataan itulah yang membuat kita juga perlu memperbaiki terus mutu komunikasi dan relasi kita, khususnya di lembaga pendidikan dalam upaya memperbaiki mutu pendidikan.
Perbaikan mutu komunikasi dan relasi lembaga pendidikan dengan stakeholder merupakan salah satu prasyarat dalam memperbaiki mutu pendidikan kita. Proses pendidikan pada dadsarnya merupakan proses komunikasi antara pendidik dan terdidik serta antarterdidik sendiri. Komunikasi yang baik tentunya akan berdampak pada hasil belajar.
Namun, Max de Pree menulis pernyataan yang tidak bisa kita abaikan begitu saja. "Kita bicara soal mutu barang dan jasa. Tapi bagaimana dengan mutu relasi kita, mutu komunikasi kita, dan mutu janji-janji kita kepada orang lain?" Pernyataan itulah yang membuat kita juga perlu memperbaiki terus mutu komunikasi dan relasi kita, khususnya di lembaga pendidikan dalam upaya memperbaiki mutu pendidikan.
Perbaikan mutu komunikasi dan relasi lembaga pendidikan dengan stakeholder merupakan salah satu prasyarat dalam memperbaiki mutu pendidikan kita. Proses pendidikan pada dadsarnya merupakan proses komunikasi antara pendidik dan terdidik serta antarterdidik sendiri. Komunikasi yang baik tentunya akan berdampak pada hasil belajar.
TENTANG PENULIS
Yosal Iriantara adalah dosen Fakultas Ilmu Komunikasi dan Program Pascasarjana Universitas Islam Nusantara, serta konsultan di beberapa kementerian. Pendidikan S1 diselesaikan di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Padjadjaran Bandung, S-2 diselesaikan di Program Pascasarjana Universitas Islam Nusantara Bandung, dan S-3 di Sekolah Pascasarjana Universitas Pendidikan Indonesiia Bandung.
Usep Syaripudin adalah dosen di Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas Islam Nusantara dan Program Pendidikan Bahasa Inggris, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Swadaya Gunung Jati (Unswagati) Cirebon. Sarjana Pendidikan (S.Pd) bidang Bhs. Inggris diraih dari FKIP Universitas Islam Nusantara (Uninus) Bandung, Master Ilmu Pendidikan (M.Ed) dari Unviersity of Arkansas, Fayetterville, USA, pada bidang Educational Leadership.
|
Rp |
|
Hemat Rp 6.450 | |
Rp 36.550 | |
Judul | Komunikasi Pendidikan |
No. ISBN | 9786027973008 |
Penulis | Dr. Yosal Iriantara & Usep |
Penerbit | Simbiosa Rekatama Media |
Tanggal terbit | April - 2013 |
Jumlah Halaman | - |
Berat Buku | 350 gr |
Jenis Cover | Soft Cover |
Dimensi(L x P) | - |
Kategori | Pendidikan & Pengajar |
Bonus | - |
Text Bahasa | Indonesia ·· |
Lokasi Stok | gudang bukukita |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar